SlideShow

.
0

THE DRAGON .. !

SIAPA yang kenal dengan Yohannes Christian John? Namun, saat tahu bahwa itu merupakan nama lengkap dari Chris John, maka kita semua pasti langsung tahu bahwa itu merupakan nama dari salah satu petinju legendaris yang dimiliki Indonesia.  Ya, Chris menjadi salah satu petinju yang fenomenal di tanah air atau bahkan dunia. Keberhasilan menjuarai kelas bulu super World Boxing Assosiation (WBA) membuatnya menjadi petinju keempat tanah air yang mampu memenangi gelar juara dunia, mengikuti jejak pendahulunya seperti Ellyas Pical, Nico Thomas dan Suwito Lagola.



Terkini, prestasi diukir petinju berjuluk The Dragon ini kala menaklukkan Fernando Saucedo dalam duel perebutan gelar bertajuk WBA Superworld Featherweight Championship, Minggu (5/12/2010) malam. Dalam duel yang disiarkan secara live oleh RCTI itu, Chris tampil mempesona. Kendati tak mampu memukul KO lawannya, The Dragon berhasil menang angka mutlak (119-109, 119-109, 120-108).  Praktis, kemenangan ini membuat Chris berhasil mempertahankan gelarnya untuk yang ke-13 kali, suatu pencapaian yang tentunya sangat luar biasa. Gelar ini sendiri dipertahankan Sang Naga sejak 2003 silam.  Ya, Chris menggenggam gelar juara kelas bulu WBA pertamanya di Bali, tujuh tahun silam. Chris yang saat itu masih berstatus juara kelas bulu versi PABA (Pan Pasific Boxing Assosiation), berhasil menaklukkan Oscar Leon untuk memperebutkan sabuk juara kelas bulu WBA yang tengah lowong.

Usai keberhasilannya tersebut, petinju 31 tahun ini berturut-turut tak pernah menderita kekalahan. Tercatat 12 lawan berikutnya harus selalu pulang dengan tertunduk, karena kalah. Mereka adalah, Osamu Sato (Jun 2004), Jose Cheo Rojas (Des 2004), Derrick Gainer (Jun 2005), Tommy Browne (Agu 2005), Juan Manuel Marquez (Mar 2006), Renan Acosta (Sept 2006), Jose Cheo Rojas (Mar 2007), Zaiki Takemoto (Agu 2007), Roinet Caballero (Jan 2008), Hiroyuki Enoki (Okt 2008), Rocky Juarez (Feb 2009 & Sept 2009), serta terakhir menang angka mutlak atas Fernando Saucedo.  Setelah mengatasi perlawanan Saucedo, kini The Dragon harus kembali menghadapi penantang lain yakni, juara dunia International Boxing Federation (IBF) Yuriorkis Gamboa dari Kuba. Duel ini sendiri rencana akan digelar pada Februari, tahun depan.  Menilik rekam jejaknya, Chris John memang lahir dari keluarga petinju. Ayahnya, Johan Tjahjadi yang memiliki nama asli Thjia Foek Sem merupakan petinju amatir. Sejak kecil, sang ayah sudah mendidik pria kelahiran Banjarnegara, 14 September 1979 ini untuk memukul sansak, meski ukuran tubuh Chris tidak ideal (kurus).  Namun, dengan ketekunan sang ayah dalam memberikan pelatihan selama 1984-1997, Chris yang sempat mendapat julukan The Thin Man (manusia kurus) tumbuh berkembang menjadi petinju tangguh. Chris mengawali karir profesionalnya pada 1997 di bawah arahan  pelatih Sutan Rambing. Nah, di sinilah dia mulai sukses membuat ayahnya bangga dengan kemenangan demi kemenangan yang diraihnya.  Julukannya pun berubah dari ‘The Thin Man’ menjadi ‘The Dragon’ yang menggambarkan kekuatan luar biasa dalam tubuh kurus yang dimilikinya. Namun, memasuki 2005, Chris memutuskan berpisah dengan Rambing dan memilih gabung dengan Harry’s Gym di Perth, Australia demi membuka karir internasionalnya. Bersama pelatihnya Craig Christian yang hingga kini setia menemaninya, suami dari mantan atlet wushu Indonesia, Ana Maria Megawati menjelma sebagai petinju tangguh yang hingga kini sukses mencatatkan rekor 44 kali menang (22 KO) dari 46 pertarungan dan belum terkalahkan.Okezone.com



0 orang ba komen:

Posting Komentar